Langsung ke konten utama

ARRAY SATU DIMENSI DAN MULTI DIMENSI



Array adalah tipe data yang digunakan untuk menyimpan berbagai nilai dalam satu nama, dibedakan melalui nilai indexnya. Array sangat populer di berbagai bahasa programming karena penggunaannya dapat menyederhanakan penggunaan variable pada coding kita. 

Array pada JavaScript tentunya memiliki implikasi yang sama, namun penggunaannya tetap perlu memahami konsep dan pengggunaan yang tepat. Array diperlakukan sebagai object ketika digunakan di dalam JavaScript.

Melalui kesempatan pada artikel ini, kita akan coba melihat penjelasan dan berbagai contoh penggunaan dasar array.

Membuat / Mendeklarasikan Object Array

Sebuah object array dideklarasikan di JavaScript dengan beberapa cara berikut :
  1. Dengan penggunaan keywordnew Array(), dengan contoh sebagai berikut :
    var objArr = new Array();
  2. Dengan penggunaan keyword new Array(jumlahindex), dengan contoh sebagai berikut :
    var objArr = new Array(3);
  3. Dengan penggunaan keyword new Array(item1, item2, ...), dimana antara satu item dengan item lainnya tidak harus memiliki tipe data yang sama.

    Contoh deklarasinya adalah sebagai berikut :
    var objArr = new Array("Sumatera", "Jawa", 100); 
  4. Dengan penggunaan literal [item1, item2, item3, ...]dimana antara satu item dengan item lainnya tidak harus memiliki tipe data yang sama.

    Contoh deklarasinya adalah sebagai berikut :
    var objArr = [10, "Sarah", "Meliani", true];

Mengakses Array

Untuk memberikan dan membaca nilai pada objek array cukup gampang, yaitu dengan menggunakan nilai index - sebagai penunjuk posisi pada objek array. Index selalu dimulai dari angka 0, kemudian diikuti angka 12 dan seterusnya. 

Penulisan objek array agar dapat diakses adalah dengan notasi penambahan angka di dalam kurung siku setelah nama objeknya dalam bentuk berikut ini : 

        namaobjek[NOMOR_INDEX]

Berikut adalah beberapa pemberian nilai pada array :
  • objArr[0] = 20;
  • objArr[4] = "Budi";
Dan berikut adalah contoh pembacaan objek array :
  • document.write(objArr[1]);
  • var hasil = objArr[5] + objArr[6];

Method dan Property pada Object Array

Berikut adalah beberapa method yang dapat digunakan pada variable object array :
  • concat() : Menggabungkan 2 atau lebih array.
  • indexOf() : Mencari suatu nilai pada array dan mengembalikan posisi indexnya.
  • join() : Menggabungkan semua elemen pada array menjadi suatu teks.
  • lastIndexOf() : Mencari suatu nilai pada array, dimulai dari posisi akhir dan kemudian mengembalikan posisi indexnya.
  • pop() : Mengembalikan nilai elemen terakhir, dan kemudian menghilangkannya dari array.
  • push() : Menambahkan nilai baru pada array, dan mengembalikan ukuran array.
  • reverse() : Membalikkan posisi-posisi nilai pada array.
  • shift() : Menghilangkan nilai pertama dari array, dan kemudian mengembalikan nilai tersebut.
  • slice() : Mengembalikan sebagian dari array.
  • sort() : Mengurutkan nilai-nilai pada array.
  • splice() : Menambahkan/ menghilangkan nilai pada array.
  • toString() : Melakukan dan mengembalikan konversi nilai-nilai array sebagai teks.
  • unshift() : Menambahkan nilai-nilai baru pada awal array dan mengembalikan ukuran array.
  • valueOf() : Mengembalikan nilai primitif dari suatu array.
Dan berikut adalah beberapa property yang dapat digunakan pada variable object array :
  • length : Mengembalikan ukuran array, yakni jumlah nilai / elemen yang terdapat pada array tersebut.
  • constructor : Mengembalikan fungsi yang membuat prototype Array.
  • prototype : Menambahkan property dan method pada objek Array.

Contoh Penggunaan

Berikut adalah contoh coding penggunaan array JavaScript pada file HTML.

array_pada_javascript.html

<html>
    <head>
        <title>Contoh Penggunaan Array</title>
    </head>
    <body>
        <script language='JavaScript'>
        var arr1 ["Kursus"13true]//deklarasi dan inisialisasi array pertama
        var arr2 [34"Programming"true]//deklarasi dan inisialisasi  array kedua
        
        arr2[02//merubah isi elemen pertama menjadi nilai literal 2
        
        var gabung arr1.concat(arr2)//menggabungkan array 1 dan 2
        gabung gabung.sort()//mengurutkan elemen-elemen array penggabungan
        
        //Mencetak output sebagai dokumen HTML
        document.write("Array 1 = " arr1.toString("<BR>");
        document.write("Array 2 = " arr2.toString("<BR>");
        document.write("Hasil Gabung = " gabung.toString("<BR>");
        document.write("Elemen pertama dari gabung : " gabung[0]  "<BR>" );
        document.write("Elemen pertama dari gabung : " gabung[1]  "<BR>" ); 
        </script>
    </body>
</html>
Hasil outputnya adalah sebagai berikut :

    Array 1 = Kursus,1,3,true
    Array 2 = 2,4,Programming,true
    Hasil Gabung = 1,2,3,4,Kursus,Programming,true,true
    Elemen pertama dari gabung : 1
    Elemen pertama dari gabung : 2

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

(PEMODELAN PERANGKAT LUNAK) MATERI PPL KELAS XI

1.  Konsep Dasar Pemodelan Perangkat Lunak      1. Apa itu perangkat lunak? Perangkat lunak merupakan program komputer yang berfungsi menghubungkan antara pengguna dan komputer yang digunakan.  dapat dibilang perangkat lunak merupakan sebagai media penerjemah perintah yang diberikan oleh pengguna kepada komputer untuk selanjutnya diproses melalui perangkat keras komputer tersebut.Perangkat lunak umumnya digunakan untuk mengontrol perangkat keras yang biasa disebut sebagai device driver, melakukan proses penghitungan, berinteraksi dengan perangkat lunak yang lebih mendasar lainnya, seperti sistem operasi dan bahasa pemrograman. Secara umum ada tiga jenis perangkat lunak yang diketahui hingga saat ini yaitu sistem operasi yang merupakan sebuah penghubung antara pengguna dari komputer dengan perangkat keras komputer. Kedua yaitu perangkat lunak bahasa pemrograman seperti java. Dan yang ketiga yaitu perangkat lunak aplikasi yang merupakan penrangkat yang digunakan untuk memban

TATA LETAK KOMPONEN KOMPUTER

TATA LETAK KOMPONEN KOMPUTER 1.     MOTHERBOARD Motherboard juga dikenal dengan nama system board adalah sebuah papan yang berisi komponen-komponen yang terintegrasi dan membentuk sistem penghubung antar bagian pada komputer. Motherboard merupakan bagian komputer yang paling utama. Didalam motherboard terdapat berbagai banyak  soket dan slot konektor. Semua bagian komputer selalu terhubung ke motherboard. Motherboard sering disebut juga dengan Mainboar d dan disingkat(Mobo). FUNGSI  MOTHERBOARD Tugas  motherboard  pada PC adalah sebagai komponen circuit board utama yang menghubungkan banyak komponen lain. Lalu lintas data semuanya diatur oleh motherboard, Mulai dari CPU/processor, RAM, video card, peranti peyimpanan (harddisk, CD-ROM), peranti masukan data (keyboard, mouse, scanner), atau printer untuk mencetak dan seterusnya JENIS JENIS MOTHERBOARD Jenis motherboard ditentukan oleh tipe processor yang digunakan pada motherboard tesebut. Terdapat dua model Motherboa

INTERKONEKSI ANTAR KOMPUTER

Interkoneksi antarkomponen adalah struktur dan mekanisme untuk menghubungkan tiga komponen (pemrosesan, memori utama dan perangkat masukan/keluaran). Disini saya akan sedikit membahas tentang tiga komponen yang saling terhubung tersebut.   1. Pemrosesan         Pemrosesan data (Inggris: data  processing ) adalah jenis pemrosesan yang dapat mengubah data menjadi informasi atau pengetahuan. Pemrosesan data ini sering menggunakan komputer sehingga bisa berjalan secara otomatis. Setelah diolah, data ini biasanya mempunyai nilai yang informatif jika dinyatakan dan dikemas secara terorganisir dan rapi, maka istilah pemrosesan data sering dikatakan sebagai sistem informasi. Kedua istilah ini mempunyai arti yang hampir sama, pemrosesan data mengolah dan memanipulasi data mentah menjadi informasi (hasil pengolahan), sedangkan sistem informasi memakai data sebagai bahan masukan dan menghasilkan informasi sebagai produk keluaran. 2. Memori Utama         Memori utama